HIDUP DI DUNIA HANYA SEMENTARA
SMA
Gambar : Tausiyah Harian Ustadz/ah di Masjid Jami
Assalamu’alaikum Warahmatullahhi Wabarakatuh.
Alhamdulillahi was shalaatu was salaamu alaa rasuulillahi wa alaa aalihi wa sahbihi wa man walaahu, amma ba’du
Puji syukur marilah kita panjatkan kepada Allah SWT yang telah memberikan beribu-ribu nikmat.
Tidak lupa solawat dan salam semoga selalu tercurahkan kepada Baginda Nabi Muhammad SAW, keluarganya, beserta sahabat. Semoga kita semua mendapatkan syafaatnya dan mendapat petunjuk hingga hari kiamat nanti.
Izinkan saya pada kesempatan ini memberikan tausiah singkat dengan Judul SEPERTI ORANG YANG BERMIMPI
Hadirin jama’ah masjid Jami’ Qardhan Hasana yang dirahmati Allah
Allah SWT berfirman,
Wama al hayaatuddunyaa illa mata’ul ghurur
Artinya “Kehidupan dunia itu tidak lain hanyalah kesenangan yang memperdayakan.” (Ali Imran: 185)
Al-Hasan bin Abi al-Hasan rahimahulLaah berkata:
Dunia itu seluruhnya, dari awal sampai akhir, tidak lain seperti seseorang yang tidur suatu waktu. Lalu dalam tidurnya ia bermimpi hal-hal yang ia sukai. Kemudian ia terjaga (Abu Nu'aim, Hilyah al-Awliya', 6/ 270).
Hadirin jama’ah masjid Jami’ Qardhan Hasana yang berbahagia
Di dunia ini, di antara kita ada yang memiliki banyak harta dan kekayaan; menyandang sejumlah jabatan bahkan memiliki kekuasaan; mempunyai pasangan hidup yang cantik/ganteng dan anak keturunan yang rupawan; serta hal-hal lain yang disukai.
Namun, ingatlah, semua itu pada akhirnya tak berarti saat tiba-tiba kita mati. Saat mati, kita baru sadar, semua yang kita miliki ternyata hilang dari genggaman. Tertinggal, tak dibawa mati. Persis seperti orang yang bermimpi hal-hal yang ia sukai. Saat terjaga, semuanya sirna.
Karena itu jangan terlena mengejar dunia yang fana. Fokuslah mengejar akhirat (surga) yang nyata dan kekal abadi. Tentu dengan memperbanyak amal shalih sebagai satu-satunya bekal saat menghadap Allah SWT di akhirat nanti.
Hadirin jama’ah masjid Jami’ Qardhan Hasana yang saya banggakan
Sebelum saya mengakhiri tausiah ini mari kita renungkan firman Allah SWT dalam surat al Hadid ayat 20
“Ketahuilah, bahwa sesungguhnya kehidupan dunia ini hanyalah permainan dan suatu yang melalaikan, perhiasan dan bermegah-megah antara kamu serta berbangga-banggaan tentang banyaknya harta dan anak, seperti hujan yang tanam-tanamannya mengagumkan para petani; kemudian tanaman itu menjadi kering dan kamu lihat warnanya kuning kemudian menjadi hancur. Dan di akhirat (nanti) ada azab yang keras dan ampunan dari Allah serta keridhaan-Nya. Dan kehidupan dunia ini tidak lain hanyalah kesenangan yang menipu.” (Terjemahan QS. Al Hadid: 20)
Demikian tausiah singkat yang dapat saya sampaikan pada kesempatan ini, semoga dapat bermanfaat bagi kita semua dan dapat kita aplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. Lebih dan kurangnya mohon dimaafkan, yang benar datangnya dari Allah SWT Yang Maha Benar, dan yang salah, khilaf, atau keliru itu datangnya dari saya pribadi sebagai manusia biasa yang tidak pernah luput dari salah, khilaf dan dosa.
Akhirul kalam,
Subhaanaka Allaahumma wabihamdika asyhadu an laa-ilaaha illaa anta astaghfiruka wa-atuubu ilaik.
Wassalamu alaikum warohmatullahi wabarokaatuh (M/01)