BAZNAS BANJARBARU, QARDHAN, DAN MUSLIM ROHINGNYA

Hadits Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh Nu’man bin Basyir:

“Perumpamaan orang-orang mukmin dalam berkasih sayang bagaikan satu tubuh, apabila satu anggota badan merintih kesakitan maka sekujur badan akan merasakan panas dan demam”. (HR. Muslim).

Ketika seorang atau sekelompok mukmin mendapatkan kesulitan, maka mukmin yang lain juga seharusnya merasakan itu. Itulah makna ukhuwah sesungguhnya. Hal inilah yang menjadi dasar para eserta didik serta seluruh ustadz/ah SD, SMP, dan SMA IT Qardhan Hasana menggalang dana bantuan untuk saudara-saudara muslim di Rohingnya.

Senin (9/10/17) Yayasan Qardhan Hasana kembali kedatangan tamu istimewa. Beberapa pengurus BAZNAS kota Banjarbaru tampak dengan khidmad turut mengikuti jalannya upacara bendera di Qardhan Hasana. Kedatangan mereka selain dalam rangka bersilahturahim juga untuk mengambil dana bantuan rohingnya yang telah terkumpul di Qardhan Hasana untuk selanjutnya disalurkan ke BAZNAS pusat di Jakarta dan kemudian melalui kedutaan yang ada di Rohingnya dana tersebut nantinya akan disalurkan pada saudara-saudara muslim di sana.

Lembaga pemerintah non struktural yang terbentuk satu tahun lalu ini memiliki 5 program kerja pokok, yakni Banjarbaru taqwa, Banjarbaru sehat, Banjarbaru cerdas, Banjarbaru sejahtera, dan Banjarbaru peduli. Melalui program kerja Banjarbaru peduli inilah BAZNAS menjadi salah satu lembaga resmi pemerintah yang dipercaya untuk mengumpulkan dana bantuan untuk muslim Rohingnya.

“Dana yang telah terkumpul saat ini jika dikalkulasi dengan BAZNAS pusat adalah sekitar 3,5 milyar”, jelas Drs. H. Bambang Hermanto, Wakil Ketua III Bidang Keuangan dan Pelaporan BAZNAS kota Banjarbaru. Jika bantuan ini dianggap mewakili negara, maka dana akan disalurkan langsung melalui kedutaan yang ada di Banglades atau Myanmar. Namun jika tim tanggap bencana dari BAZNAS sendiri yang diberi amanah untuk menyalurkan, maka tim akan turun langsung ke masyarakat Rohingnya. “Apapun prosedurnya, BAZNAS pusat akan ikut mengawal langsung penyaluran dana ini hingga sampai ke masyarakat Rohingnya”, (Khairani, S.Pd). Karena BAZNAS sendiri berkewajiban membuat LPJ untuk pemerintah kota dan provinsi serta muzakki khususnya tentang dana yang telah terkumpul dan disalurkan. “Ini laporan sementara kami perihal dana yang terkumpul”, ujar ketua I BAZNAS kota Banjarbaru seraya menunjukkan lembar berisi laporan dana Rohingnya yang terkumpul kepada tim jurnalis Qardhan.

Semoga dengan rincinya laporan dana yang masuk dan keluar dari BAZNAS ini semakin banyak masyarakat yang mempercayakan penyaluran zakatnya kepada lembaga muda ini mengingat baru terbentuknya BAZNAS kota Banjarbaru ini sendiri. “Kami berterimakasih kepada seluruh masyarakat kota Banjarbaru serta Qardhan Hasana khususnya sebagai satu-satunya sekolah yang mempercayai kami untuk menyalurkan sumbangan bagi saudara-saudara muslim kita di Rohingnya”, tutur sang ketua dan wakil.[]