Mengoptimalkan Daya Pikir Dan Nalar Dengan Ilmu Pengetahuan
SD-IT QARDHAN HASANA BANJARBARU

By Administrator 12 Jul 2023, 08:54:39 WIB Artikel
Mengoptimalkan Daya Pikir Dan Nalar Dengan Ilmu Pengetahuan

Gambar : Proses Pembelajaran dalam Kelas


Daya pikir adalah meningkatkan daya ingat dengan menggerakkan seluruh kemampuan otak. Jika kamu ingin meningkatkan daya ingat secara alami, berikut rutinitas yang bisa dilakukan yaitu:

  1. Kurangi asupan gula
  2. Konsumsi minyak ikan
  3. Jaga berat badan ideal
  4. Perhatikan kualitas tidur
  5. Pilih makanan megandung antioksidan
  6. Lakukan meditasi

Nalar atau pelaran (reasoning) adalah suatu proses berpikir pencapaian kesimpulan logis berdasarkan fakta dan sumber yang relevan. Cara meningkatkan kemampuan berpikir logis yaitu:

  1. Mulailah kebiasaan suka mempertanyakn sesuatu
  2. Bersosialisasi dengan orang lain
  3. Habiskan waktu melakukan hobi yang kreatif
  4. Berpikir panjang sebelum memutuskan sesuatu
  5. Selalu mencoba berpikir secara objektif.

Hal yang mengandung suatu pelajaran bahwa manusia yang telah dikaruniai ilmu pengetahuan yang lebih banyak dan yang diberikan kepada para malaikat  dan makhluk-makhluk lainnya, hendaklah selalu mensyukuri  nikmat tersebut, serta tidak menjadi sombong dan angkuh karena ilmu pengetahuan yang dimilikinya, serta kekuatan dan daya pikirannya. Sebab betapapun tingginya ilmu pengetahuan dan teknologi manusia pada zaman kita sekarang ini, namun masih banyak rahasia-rahasia alam ciptaan Allah yang belum dapat dijangkau oleh ilmu pengetahuan manusia, misalnya ialah hakikat roh yang ada pada diri manusia sendiri. Allah telah mengingatkan bahwa ilmu pengetahuan yang dikaruniakan kepada manusia hany sedikit  sekali dibandingkan ilmu Allah dan hakikat-Nya.

Selama manusia tetap menyadari kekurangan ilmu penegtahuannya, tentu dia tidak akan sombong dan angkuh, dan niscaya dia tidak akan segan mengakui kekurangan pengetahuannya tentang sesuatu apabila dia benar-benar belum mengetahuinya, dan dia tidak akan merasa malu mempelajarinya kepada yang mengetahui. Sebaliknya apabila dia mempunyai pengetahuan tentang sesuatu yang berfaedah, maka ilmunya itu tidak akan disembunyikannya, melainkan diajarkan dan dikembangkannya kepada orang lain, agar mereka pun dapat mengambil manfaatnya.

Setelah para Malaikat ternyata tidak tahu dan tidak dapat menyebutkan nama benda-benda yang diperlihatkan Allah kepada mereka, maka Allah memerintahkan kepada Adam Alaihis Salam untuk memberitahukan nama-nama tersebut kepada mereka. Adam melaksanakan perintah itu lalu diberitahukannya nama-nama tersebut kepada mereka.

Kemudian setelah Adam Alaihis Salam selesai memberitahukan nama-nama tersebut kepada malaikat, dan diterangkannya pula sifat-sifat dan keistimewaan masing-masing makhluk Allah itu, maka Allah berfirman kepada para malaikat bahwa Dia pernah mengatakan kepada mereka nyatakan dengan ucapan-ucapan mereka dan pikiran-pikiran yang mereka sembunyikan dalam hati mereka. Dia menciptakan sesuatu tidaklah dengan sia-sia, melainkan berdasarkan ilmu pengetahuan dan hikmah-Nya.

Tugas manusia dimuka bumi adalah menjadi khalifah. Ketika mengetahui maksud Allah kehendak menjadikan khalifah dimuka bumi para malaikat bertanya-tanya mengapa Allah menjadikan manusia sebagai khalifah, padahal mereka banyak berbuat kerusakan dan saling menumpahkan darah? Allah menjawab bahwa Dia mengetahui apa yang tidak diketahui oleh para malaikat.

Ternyata yang menjadikan manusia patut mengembankan tugas sebagai khalifah dimuka bumi adalah karena karunia yang Allah berikan kepada manusia berupa kemampuan untuk mengetahui nama-nama benda seuruhnya mengingatnya, menjelaskan dan menalarkannya, sementara para malaikat tidak memiliki kemampuan seperti ini. Jika ditelaah lebih dalam, kemampuan untuk mengidentifikasi dan memberikan nama pada hakikatnya adalah kemampuan dasar yang sangat diperlukan manusia untuk mengembangkan ilmu pengetahuan. Proses ini terjadi terus menerus dan dengan cara demikian ilmu pengetahuan treus terakumulasi dan berkembang.

Sangat sulit untuk membayangkan terjadinya perkembangan ilmu pengetahuan jika manusia tidak memiliki kemampuan memberi nama atau membangun konsep.

Jika kemampuan mengembangkan ilmu pengetahuan menjadikan manusi pantas untuk mengemban tugas khalifah dimuka bumi, maka dapat dimengerti jika Allah SWT memberikan derajat yang tinggi kepada manusia yang berilmu.




Write a Facebook Comment

Komentar dari Facebook

View all comments

Write a comment